BPAM optimistis pertumbuhan dana kelolaan tahun ini tetap tinggi

Feb 07 2020 03:15PM

Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Anna Suci
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dihadapkan pada banyak tantangan, pertumbuhan assets under management (AUM) atau dana kelolaan industri reksadana di awal Januari 2020 diyakini masih akan positif.
Berdasarkan data Infovesta Utama, total AUM industri reksadana sepanjang Januari 2020 mencapai Rp 526,63 triliun. Jumlah tersebut turun Rp 5,5 triliun jika dibandingkan capaian Desember 2019 yang menyentuh level Rp 532,12 triliun.
Direktur Batavia Prosperindo Asset Management (BPAM) Yulius Manto mengatakan, hampir seluruh lini bisnis BPAM masih mencatatkan kenaikan di bulan lalu. Di mana, total dana kelolaan perusahaan naik sekitar Rp 800 miliar menjadi Rp 49,9 triliun di akhir Januari lalu.
Baca Juga: Meski tak sebaik tahun lalu, prospek reksadana pendapatan tetap masih paling positif
"Yang pasti, semua asset class kami masih net inflow. Kami juga masih terima net subsciption ke semua produk lebih dari Rp 600 miliar," jelas Yulius kepada Kontan.co.id, Kamis (6/2).
Hanya saja, Yulius mengakui, seiring dengan penurunan pasar saham di awal tahun, pertumbuhan AUM tidak terlalu masif. Namun, dia optimistis ke depan pertumbuhan dana kelolaan masih dapat melesat karena pasar keuangan dalam negeri masih ciamik di tahun ini.

Kembali

PT. Sinarmas Asset Management meraih delapan penghargaan sebagai Reksa Dana Terbaik 2017 dari Majalah Investor. Produk yang mendapatkan penghargaan adalah Reksa Dana Danamas Dollar, Danamas Stabil, Simas Income Fund dan Danamas Fleksi